LINTAS24NEWS.com – Seringkali kita melihat sampah menumpuk di Tempat Pembuangan Sementara (TPS). Seperti yang terjadi di wilayah Kecamatan Pakuhaji, kerap ditemukan adanya tumpukan sampah, diperparah dengan adanya TPS liar di beberapa titik.
Peran serta kesadaran masyarakat sangat diperlukan, tanpa disadari karena ulah kita sendiri sering membuang sampah ke sembarang tempat akibatkan adanya tumpukan sampah liar tersebut, pemandangan tak elok serta menimbulkan bau tidak sedap kerap dirasakan.
Menanggapi hal tersebut, Camat Pakuhaji H. Asmawi mengatakan, meski proses mengangkutan sampah terbilang agak lambat karena minimnya armada truk yang ada di Kecamatan Pakuhaji, pengangkutan sampah tetap di lakukan.
“Di Pakuhaji ini ada 14 Desa. Memang masih terdapat titik tumpukan sampah yang volumenya sangat tinggi di beberapa desa, seperti di Kelurahan Pakuhaji, Kali baru, Gaga dan Kramat. Meskipun proses pengangkutannya agak lambat pada prinsipnya tetap dilakukan pembersihan (tetap diangkut_red),” kata H.Asmawi, Kamis,(25/3/2021).
Ia menjelaskan, sumber titik sampah yang ada di wilayah pakuhaji saat ini sudah dilakukan inventarisir. Namun, menurut nya, petugas pengangkut sampah yang ada di Kecamatan Pakuhaji masih belum bisa maksimal untuk mengangkut sampah yang ada
“Kendala nya yaitu tadi di kita hanya ada satu armada. Lalu petugas kebersihan dari Kecamatan ini kan punya kegiatan harian yang memang setiap hari nya mereka mengangkut sampah di yang ada di lingkungan pakuhaji,” ujar nya
Di setiap titik tumpukan sampah ini, lanjut Asmawi tentu nya tidak bisa terkaper keseluruhan. Selain mengangkutan sampah harian, minim armada juga menjadi faktor kendala keterlambatan pengangkutan sampah
“Biasanya jika tumpukan sampah yang volumenya tinggi itu di bantu dari pihak Dinas lingkungan Hidup Kebersihan. Seperti Kemarin kita juga sudah angkut tumpukan sampah di Kampung Kajangan dari DLHK juga turunkan alat berat. Dan hari ini kita angkut tumpukan sampah di wilayah Kelurahan Pakuhaji,” terang nya.
Asmawai menegaskan, pentingnya kesadaran masyarakat dalam membuang sampah. “Kesadaran masyarakat dalam membuang sampah juga ini penting, agar tidak muncul titik-titik tempat sampah baru,” tegasnya. (Red)
