LINTAS24NEWS.com – Tournamen sepak bola Pordes (Pekan Olah Raga Desa) Cup sekecamatan Legok yang digelar Sabtu 23/10/2021 di stadion alun-alun Caringin, Kecamatan Legok, Kabupaten Tangerang antara Cirarab Fc VS Caringin Fc berujung bentrokan massa supporter.

Namun pasca bentrokan kedua massa supporter tersebut, beredar vidio ketua karang taruna dan kepala Desa Caringin meminta maaf dan menyebutkan bahwa itu pertandingan persahabatan yang sebenarnya tournamen 10 Desa dan 1 Kelurahan ditambah 1 tim dari kecamatan Legok itu sendiri.

Baca Juga: Pemkab Tangerang Fokus Vaksinasi, Kecamatan Legok Malah Asyik Main Bola Hingga Terjadi Bentrok Massa

Salah satu warga yang namanya minta tidak disebutkan mengatakan, Delapan Tim Pordes sudah berlaga dalam tournamen pordes cup tersebut, termasuk tim kecamatan Legok yang pernah berlaga dengan Ciangir. Bahkan diduga untuk mengikuti tournamen itu sendiri, setiap tim harus mengeluarkan biaya pendaftaran 1,5 juta rupiah dengan hadiah juara pertama 3 juta, juara kedua 2 juta dan juara ketiga 1 juta.

Baca juga:  Kades Tanjung Pasir Berterima Kasih ke PIK2 Atas Kontribusi Atasi Banjir

“Itu turnamen bang (warga menyebut wartawan_red) tim bola kecamatan aja ikut maen kok,” kata salah satu warga Kecamatan Legok melalui telepon kepada Lintas24news.com, Senin (25/10/2021).

Lanjutnya, padahal seharusnya pihak Kecamatan Legok menangani dan mencegah terjadi kerumunan massa, bukan malah ikut berkerumun di saat pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih berlaku di Kabupaten Tangerang.

“Pemda mah kasrak kusruk dapat teguran dikeluarkan dari Aglomerasi, orang kecamatannya sama Desa asyik maen bola,” ujarnya.

Baca Juga: Polsek Pakuhaji Sukses Kawal Pilkades, AKP Dodi Abdul Rohim: Butuh Perjuangan

Sementara, Camat Legok Cucu Abdurrosyied saat dikonfirmasi melalui pesan WhatsApp terkait kegiatan yang diduga terjadi pelanggaran protokol kesehatan covid-19 tidak memberikan komentar apapun.

Baca juga:  Jelang H+4 Lebaran Idul Fitri Kapolsek Sepatan Sowan Ke Kediaman Tokoh Masyarakat Sepatan

Diberitakan sebelumnya, Disaat Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tangerang tengah fokus mengejar target vaksinasi, bahkan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) masih berlaku di wilayah tersebut. Namun 10 Desa dan 1 Kelurahan di Kecamatan Legok malah asyik mengelar pertandingan sepak bola hingga menimbulkan kerumunan dan terjadi bentrokan massa.

Salah satu warga Desa Caringin, Kecamatan Legok yang tidak ingin namanya disebutkan mengatakan, kejadian itu bermula saat pertandingan babak kedua yang digelar di alun-alun Stadion Caringin pada Sabtu 23/10/2021 sekira pukul 17:00 WIB antara kesebelasan Caringin Fc melawan kesebelasan Cirarab Fc. Saat itu, diduga terjadi adu mulut antara kedua supporter hingga tidak lama terjadi bentrokan didalam arena stadion.

“Diduga penonton Caringin ngomong tidak enak ke penonton Cirarab, trus tiba-tiba langsung saling serang,” pungkasnya. (Bontot)