LINTAS24NEWS.com – Pemerintah Kabupaten Tangerang melalui Dinas Koperasi terus mendorong percepatan pembentukan Koperasi Merah Putih, yang diamanatkan dalam Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025. Sebagai bagian dari upaya ini, Kecamatan Pakuhaji menggelar sosialisasi pembentukan koperasi, diikuti oleh seluruh kepala desa di wilayah tersebut.
Sosialisasi yang berlangsung di Pakuhaji pada Senin, 19 Mei 2025 dihadiri oleh berbagai pemangku kepentingan, termasuk Camat Pakuhaji, jajaran Dinas Koperasi Kabupaten Tangerang, aparat Polsek Pakuhaji, Koramil Sepatan, serta Lembaga Kemasyarakatan Desa. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman mendalam tentang proses pembentukan koperasi di tingkat desa dan kelurahan.
Saifullah, Asisten Perekonomian Pembangunan Kabupaten Tangerang, menegaskan bahwa pembentukan Koperasi Merah Putih harus segera direalisasikan, sejalan dengan kebijakan pemerintah pusat yang mewajibkan setiap desa dan kelurahan di Indonesia memiliki koperasi berbasis kemandirian ekonomi.
“Kami bermaksud membentuk 274 koperasi di Kabupaten Tangerang yang akan menjadi bagian dari pengukuhan nasional oleh Presiden Republik Indonesia pada 12 Juli 2025. Saat ini, tinggal satu kecamatan lagi yang belum menerima sosialisasi, dan kami berharap seluruh koperasi dapat terbentuk sebelum Juni, sesuai dengan tahapan yang telah ditetapkan,” ujar Saifullah.
Camat Pakuhaji, M. Supriyatna, menyambut baik inisiatif ini dan menyatakan bahwa desa-desa di wilayahnya telah dijadwalkan untuk mengadakan Musyawarah Desa Khusus (Musdesus) dalam beberapa hari ke depan.
“Musdesus ini akan menjadi momen bagi setiap desa untuk menunjuk pengurus, pengawas, dan pengelola koperasi yang nantinya bertanggung jawab atas operasionalnya. Harapannya, melalui sosialisasi ini, seluruh desa memiliki pemahaman yang jelas tentang pembentukan koperasi dan mampu menjalankan prosesnya dengan baik,” jelasnya.
Dengan adanya upaya kolaboratif antara pemerintah dan masyarakat desa, Koperasi Merah Putih diharapkan menjadi pilar utama dalam membangun ekonomi desa yang lebih mandiri dan berkelanjutan.
(Ibong)