LINTAS24NEWS.com – Dampak Pandemi Covid-19 tidak sedikit pengusaha ditingkat bawah hingga menengah atas mengalami kelesuan, hal tersebut turut dirasakan Komar, salah satu penggiat Usaha Kecil Menengah (UMKM) Barokah Si Kembar yang memproduksi dodol rumput laut yang ada di Desa Pekayon, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang.

“Disaat pandemi ini membuat daya beli masyarakat menurun,” kata Komar kepada lintas24news.com saat ditemui di kediamannya, Senin (3/5/2021).

Komar mengaku, harus mengurangi produksinya, sebelum pandemi, Barokah Si Kembar dalam sehari bisa memproduksi 1 – 2 kuintal dengan omset hingga Rp10 juta per hari dan mempekerjakan sekitar 30 orang baik karyawan tetap maupun borongan.

“Saat pandemi ini, setok untuk dijual pun masih ada, lagipula kalaupun harus dipaksakan dengan produksi yang banyak, selain daya beli masyarakat yang saat ini menurun modalnya juga tidak ada, masih mengendap di setok barang yang masih ada, untuk saat ini penghasilan tidak menentu dapat Rp100 ribu per hari saja sudah syukur,” ungkap Komar.

Baca juga:  Modus Kurir Paket, Malah Curi Hp Dikosan Terpaksa Nginep di Polsek Serang

Baca Juga: Agus Setiawan Asal Sukadiri Bentuk Kelompok UMKM Mengolah Pisang Jadi Beraneka Rasa

Meski begitu, Komar merasa optimis dengan usaha yang digelutinya, mengingat dodol rumput laut belum ada pesaing dengan usaha jenis yang sama.

“Tapi saya tetap optimis, setelah pandemi ini, apalagi untuk dodol rumput laut yang kami produksi tidak ada persaingan, sehingga peluang untuk berkembang cukup besar,” terang Komar.

Lebih lanjut kata Komar, akan terima masukan dari kawan-kawan dan juga instansi demi kebaikan agar bisa lebih berkembang dan maju, harapannya bisa naik kelas.

“Harapan saya, Barokah si Kembar, UMKM yang betul-betul bisa naik kelas dan bisa menjadi kebanggaan masyarakat Kabupaten Tangerang terutama masyarakat Tangerang Utara,” katanya.

Baca Juga: Pemkab Tangerang Siap Amankan Ketersedian Pangan Saat Ramadhan Hingga Lebaran

Baca juga:  Tak Mau Warga Kesulitan, Kapolri: Jangan Lagi Terjadi Kelangkaan Minyak Goreng Curah

“Mudah-mudahan pandemi ini bisa segera usai, semua pelaku usaha bisa berjalan baik dan normal kembali,” imbuh Komar.

Diketahui, UMKM Barokah Si Kembar telah tersebar di Tangerang Raya, polanya dengan semua toko sama, titip jual dengan sistem konsinyasi (pihak penjual tidak perlu mengeluarkan modal uang untuk membeli produk). Namun sayangnya, dari mulai bulan puasa sampai dengan saat ini daya jualnya masih rendah, produk jualan di toko-toko itu masih banyak yang utuh.

Selain di Tangerang Raya, dodol rumput laut juga telah dipasarkan di Jakarta barat hampir 20 toko kue juga disebar disana. Di Bandung sendiri di toko kue kering saja, hingga saat ini, belum diketahui pasti kondisi penjualan disana, selain karena jaraknya yang cukup jauh, juga harus mengeluarkan cos operasional yang tinggi karena pemasukan masih sangat rendah sampai hari ini. (Red/Ben)