LINTAS24NEWS.com, TANGERANG – Adanya pemberitaan di salah satu media online mengenai pemotongan dana hibah yang diterima yayasan Madrasah Tsanawiyah (MTs) Nurussa’adah di Kampung Buaran Kandang, Desa Paku Alam, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang.

Pemberitaan yang menyeret nama Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail itu seolah membuat opini yang membuat gaduh.

Karena faktanya, dugaan potongan dana hibah yang menyeret nama Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, Kholid Ismail semua itu bohong (Tidak benar).

Fakta itu ditegaskan langsung oleh Ketua Yayasan Nurussa’adah, KH Ahmad Fahrurozi melalui rekaman video yang diterima lintas24news.com, pada Rabu (11/1/2023) malam.

Dalam video tersebut, Fahrurozi mengaku, pihaknya telah menerima bantuan Rp100 juta untuk MTs Nurussa’adah tanpa ada pemotongan sedikitpun.

Dirinya juga mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, yang telah merealisasikan bantuan untuk pendidikan di Madrasah.

Baca juga:  Pernyataan Saksi Dalam Sidang Kuatkan Terdakwa Kasto Tak Menerima Uang

“Saya menerima bantuan ful Rp100 juta dan tidak ada pemotongan sedikitpun. Saya atas nama Yayasan Nurussa’adah mengucapkan terima kasih kepada Ketua DPRD Kabupaten Tangerang, yang sudah memberi bantuan ke yayasan,” tuturnya.

Selain itu, ia berpesan kepada semua lapisan masyarakat untuk tidak membuat gaduh atau resah, kepada wakil rakyat yang sudah mau peduli memberi bantuan kepada dunia pendidikan di Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Madrasah Tsanawiyah (MTs).

“Dengan ini saya sebagai sepuh berpesan kepada masyarakat, jangan buat gaduh atau resah kepada wakil rakyat yang sudah mau membantu dunia pendidikan Madrasah atau MTs, karena itu tidak baik,” ucapnya.

Masih dalam video yang sama, Kepala MTs Nurussa’adah, Hj Yuyun Sriwahyuni menyebut, bantuan yang diterima pihaknya Rp100 juta tidak berkurang sedikitpun. Dirinya juga mengucapkan hal yang sama, mengenai pemberitaan di media online Bantennet.com bohong.

Baca juga:  PWI Kabupaten Serang Salurkan Bantuan Hand Sanitizer dan Hand Soap Ke Disdikbud Kabupaten Serang

“Kami menerima bantuan penuh Rp100 juta tidak dipotong, karena orang tua saya sudah sepuh, jadi apa yang diucapkan di pemberitaan media online Bantennet.com tidak benar,” tegasnya.

Menurut Yuyun, apa yang dikatakan orang tuanya di pemberitaan mengenai bantuan lain, dan bukan dari Ketua DPRD Kabupaten Tangerang.

Lanjut Yuyun memaparkan, bahwa Yayasan Nurussa’adah sudah beberapa kali mendapat bantuan dari pihak-pihak lain yang peduli kepada pendidikan madrasah atau MTs.

“Yang dimaksud bapak saya itu bantuan dari pihak lain, kalau dari Ketua DPRD Kabupaten Tangerang itu tidak dipotong. Alhamdulillah yayasan ini suka ada yang memberi bantuan dari pihak lain,” ujarnya.

(Ibong/Adi)