LINTAS24NEWS.com – Saluran pembuangan Salembaran, Kecamatan Kosambi yang sempat meluap ke pemukiman warga. Kini, sedang tahap pengerjaan tanggul darurat, guna mengantisipasi terjadinya luapan air pada saat hujan turun dengan intensitas tinggi.
Pengerjaan tanggul darurat tersebut, dikerjakan Dinas Bina Marga dan Sumber Daya Air (DBMSDA) melalui Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Sumber Daya Air (SDA) wilayah VI yang meliputi wilayah kerja di tiga Kecamatan yaitu Kosambi, Teluknaga dan Pakuhaji.
Sementara itu, Kepala UPTD SDA wilayah VI, H Suhanda mengatakan pembuatan tanggul darurat saluran salembaran, merupakan bagian dari salah satu penanganan darurat agar air tidak kembali meluap ke pemukiman warga.
“Tujuannya untuk mengantisipasi, agar air dari saluran pembuangan tidak meluap kembali ke pemukiman warga sekitar,” kata H Suhanda saat ditemui dilokasi, Jumat (3/3/2023).
Ia menjelaskan, sepanjang 250 meter sebelah kanan saluran Salembaran, akan dibuatkan tanggul dengan menggunakan batu kali, yang kemudian ditimpa dengan lumpur. Sedangkan untuk pengerjaannya, UPTD SDA telah menurunkan satu unit alat berat jenis Ekskavator dan satu unit mesin pompa penyedot air dengan kapasitas besar.
“Kita turunkan alat berat Ekskavator untuk mengeruk lumpurnya, sedangkan mesin pompa air untuk menyedot air dari pemukiman warga untuk dibuang ke saluran pembuangan,” jelasnya.
Ia berharap, dengan adanya tanggul darurat, nantinya air dari saluran pembuangan Salembaran tidak meluap kembali kepermukaan warga, meskipun hujan turun dengan intensitas tinggi.
“Mudah mudahan, tanggul darurat ini, dapat mencegah kembali terjadinya luapan air dari saluran pembuangan ke pemukiman warga,” tutupnya.
(Adi/red)