Berita  

Polsek Pakuhaji Polrestro Tangerang Beri Bantuan dan Motivasi terhadap Nelayan yang Terkena Musibah

Polsek Peduli
POLSEK PEDULI: Kapolsek Pakuhaji Polrestro Tangerang AKP H. I Gusti Moh Sugiarto SH saat menyerahkan bantuan berupa sembako kepada nelayan yang terkena musibah.

LINTAS24NEWS.com, TANGERANG – Polsek Pakuhaji Polres Metro (Polrestro) Tangerang Kota melakukan kunjungan dalam rangka memberikan bantuan sembako kepada 10 orang nelayan yang terkena musibah. Bertempat di Kantor Desa Surya Bahari, Kecamatan Pakuhaji Kabupaten Tangerang, Minggu (8/1/2023).

Dikatakan Kapolsek Pakuhaji Polrestro Tangerang AKP H. I Gusti Moh Sugiarto SH, didampingi Ibu Ketua Bayangkari ranting Pakuhaji diikuti jajaran anggota melakukan kegiatan Polsek Peduli.

“Tadi kami telah melakukan kegiatan peduli, Saya didampingi dengan Ibu Ketua Bhayangkari ranting Pakuhaji bersama anggota melakukan kunjungan kepada masyarakat kami terutama masyarakat Desa Surya Bahari yang mana 10 orang nelayan terdampar di kepulauan seribu dan ditolong oleh kapal barang yang menuju ke Belitung,” kata Kapolsek Pakuhaji I Gusti.

I Gusti menuturkan, hal tersebut sesuai arahan Kapolres Metro Tangerang Kota Kombes Pol Zain Dwi Nugroho hadir ditengah masyarakat di setiap kondisi apapun.

Baca juga:  Cegah Pemalsuan Data Penduduk, Kepala BSKDN Imbau Jajarannya Lakukan Aktivasi IKD

“Kegiatan tersebut adalah kegiatan yang mana sesuai dengan perintah dan arahan Kapolres Metro Tangerang Kota yaitu bentuk peduli Kapolsek terhadap para nelayan,” tuturnya.

Selain pemberian sembako, I Gusti memberikan motivasi kepada para masyarakat khususnya 10 orang nelayan yang berhasil selamat dari musibah.

“Alhamdulillah kami telah memberikan sembako dan memberikan motivasi agar tetap semangat, supaya mereka lebih baik,” terangnya.

Polsek Peduli

“Dari jumlah 10 orang nelayan saat ini, kondisinya Alhamdulillah sehat tanpa ada kekurangan apapun juga sehat semuanya,” kata Kapolsek.

Bagi para yang terkena musibah dan yang lainnya, dihimbau untuk patu terhadap arahan dari Kesatuan Penjagaan Laut dan Pantai (KPLP).

“Himbauan saya kepada nelayan yang kena musibah kemarin atau yang lainnya untuk tetap tidak keluar atau melakukan diluar daripada instruksi KPLP untuk melaut, jangan terlalu jauh dari kepulauan seribu. Namun demikian, nelayan ini sampai ke perbatasan Cirebon hingga akhirnya kena badai besar hingga akhirnya karam dan terdampar di tengah laut,” imbau I Gusti.

Baca juga:  Kurang Dari 24 Jam, Satreskrim Polsek Ciledug Tangkap Pelaku Perampas Handphone Seorang Bocah

Disaat yang sama para nelayan dan perwakilan dari pemerintah Desa Surya Bahari mengucapkan banyak terimakasih atas bantuan yang diberikan.

“Terimakasih kepada Polsek Pakuhaji yang telah memberikan bantuan kepada warga kami berupa sembako mudah-mudahan bermanfaat bagi warga kami,” pungkasnya.

Diketahui sebelumnya, bahwa Kapal Mekar Jaya A GT 15 yang dioperasikan nelayan asal Pelabuhan Rawa Saban, Desa Surya Bahari, Kecamatan Pakuhaji, Kabupaten Tangerang tenggelam di laut Kepulauan Seribu Jakarta, Rabu, 4 Januari 2023.

Sepuluh nelayan di Kapal Mekar Jaya A GT 15 tersebut berhasil selamatkan dan dievakuasi ke Pelabuhan Pelindo Tanjungpandan, Belitung.

Mereka berhasil diselamatkan oleh kru Kapal Bandar Bestari 05 saat hendak berlayar ke Tanjungpandan, Belitung. Saat ini sepuluh nelayan sudah tiba di Pelabuhan Pelindo Tanjungpandan, Kamis siang, 5 Januari 2023.

Baca juga:  Pernyataan Saksi Dalam Sidang Kuatkan Terdakwa Kasto Tak Menerima Uang

Sepuluh nelayan yang selamat adalah Sarda, Yusup, Saifuddin, Nahrawi, Kardi, Daud, Raul, Supandi, Durmin, dan Rohmat.

(Adi/red)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *