LINTASA24NEWS.com – Di tengah meriahnya perayaan HUT ke-79 Republik Indonesia di Ibu Kota Nusantara (IKN), semangat kemerdekaan juga berkobar di sebuah Kampung bernama Pisangan Periuk, Desa Kayu Agung, Kecamatan Sepatan, Kabupaten Tangerang. Meski jauh dari hingar bingar kota besar, warga setempat menggelar upacara bendera dengan penuh khidmat dan antusiasme.

Sebuah lahan kosong seluas 500 meter persegi menjadi saksi bisu atas semangat juang warga Pisangan Periuk. Meski sederhana, upacara bendera ini sarat makna dan nilai-nilai luhur perjuangan bangsa. Inspektur upacara, Hasanudin, dalam amanatnya mengingatkan akan pengorbanan para pahlawan yang telah merebut kemerdekaan.

“Para pendahulu kita telah berjuang dengan gigih untuk merebut kemerdekaan. Tugas kita sekarang adalah meneruskan perjuangan mereka,” tegas Hasanudin. Ia juga menekankan pentingnya pendidikan sebagai kunci untuk memajukan bangsa. “Merdekakan keluarga kita dari kebodohan adalah bentuk perjuangan yang nyata,” tambahnya.

Baca juga:  Dari Menumpang Kini Mandiri, Namun SMPN 4 Teluknaga Terganjal Sarana Prasarana

Semangat kemerdekaan di Pisangan Periuk tidak hanya terwujud dalam upacara bendera. Berbagai lomba tradisional seperti makan kerupuk, balap karung, dan lomba kelereng juga digelar untuk memeriahkan suasana. Namun, yang paling menarik perhatian adalah lomba calon kepala desa (cakades) yang akan digelar pada 18 Agustus mendatang.

“Lomba cakades ini menjadi ajang bagi warga untuk memilih pemimpin desa yang mereka inginkan,” ujar Rusdi Banong, Ketua Panitia HUT RI ke-79. Ketiga calon cakades, yaitu Muryani, Mursiah, dan Ida Rosidah, akan bersaing memperebutkan simpati warga.

Semangat Kebersamaan

Lomba cakades ini menjadi bukti bahwa semangat demokrasi juga tumbuh subur di desa kecil ini. Meski berbeda pilihan, warga tetap menjaga persatuan dan kesatuan. “Menang atau kalah dalam lomba adalah hal biasa. Yang penting adalah kita tetap menjaga persatuan dan kesatuan,” ungkap Rusdi.

Baca juga:  5 Rekomendasi Sekolah Internasional Berkurikulum IB di Jakarta, Salah Satunya BINUS SCHOOL Simprug

Pesan Moral

Kisah perayaan HUT RI di Pisangan Periuk mengajarkan kita banyak hal. Pertama, semangat kemerdekaan tidak mengenal batas wilayah. Kedua, pentingnya menjaga nilai-nilai luhur perjuangan bangsa. Ketiga, demokrasi dapat tumbuh subur di mana saja, bahkan di desa kecil sekalipun.

Semoga semangat kemerdekaan yang berkobar di Pisangan Periuk dapat menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia untuk terus membangun negeri ini menjadi lebih baik.