LINTAS24NEWS.com – Kegiatan rutin bulanan program kesehatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) kembali dilaksanakan di Paud Kenanga 1, tepatnya di Kampung Sukadiri Rt 004/001, Desa Sukadiri, Kecamatan Sukadiri, Kabupaten Tangerang mulai pukul 08:00 WIB hingga selesai, Senin (5/12/2022).

Kegiatan rutin ini melibatkan ibu hamil, balita, dan ibu menyusui guna meningkatkan kualitas kesehatan dan pertumbuhan generasi anak bangsa.

Bidan Desa Sukadiri Siti Yuyun bersama ibu-ibu kader Pemberdayaan dan Kesejahteraan Keluarga (PKK) sangat aktif melakukan penyuluhan kepada masyarakat terkait posyandu guna memberikan pelayanan terbaik dan manfaat dari posyandu.

“Banyak sekali manfaat yang didapatkan dari posyandu, kami memberikan layanan serta pantauan kesehatan anak, imunisasi yang bagus untuk pencegahan sejak dini, pemberian makanan tambahan, dan penyuluhan kesehatan,” ucap Siti Yuyun selaku Bidan Desa Kecamatan Sukadiri.

Posyandu dihadiri oleh 27 balita berserta ibu menyusui dan 11 ibu hamil, dimana keseluruhan warga yang hadir berasal dari lima rukun tetangga (Rt) Desa Sukadiri.

Baca juga:  WhatsApp Business API & Customer Service: Layanan Praktis

Dalam kegiatan tersebut, ibu kader memberikan sejumlah makanan pendamping asi untuk dibagikan kepada warga yang hadir, diantaranya susu formula 0-6 bulan untuk balita usia dibawah enam bulan, sun untuk balita diatas enam bulan, bubur ayam kemasan untuk balita diatas 9 bulan, dan biskuit balita untuk semua balita.

Selain itu, Yuyun mengarahkan kepada ibu-ibu hamil untuk melakukan triple eliminasi kehamilan ke Puskesmas Sukadiri untuk mengetahui Hb dan kondisi kesehatannya, agar tidak terjadi hal yang tidak kita inginkan.

“Ibu-ibu yang belum tes leb, bisa langsung datang ke Puskesmas untuk mengetahui triple eliminasi dengan cek darah dan urin, alat di Puskesmas alhamdulillah semua sudah lengkap,” tutur Bidan Yuyun.

Posyandu
Penimbangan Berat Badan Kepada Ibu-ibu Hamil.

Kader juga membantu ibu hamil yang belum memiliki BPJS untuk menyerahkan sejumlah berkas guna persyaratan pembuatan jaminan kesehatan untuk digunakan di kemudian hari, agar masyarakat bisa merasakan bantuan pemerintah pada saat persalinan.

Baca juga:  Gelar Jalan Sehat Rayakan HUT RI: Kades Salim Berhasil Satukan Lapisan Masyarakat

“Bumil yang belom punya BPJS harap bawa foto kopi kartu keluarga dan KTP suami istri, supaya bisa kami bantu buatkan BPJS,” kata Rohaya kader PKK Desa Sukadiri.

Lanjutnya, ia juga mengatakan ada saja ibu hamil, ibu menyusui dan balita yang enggan datang ke Posyandu. Hal ini dikarenakan banyak peserta posyandu yang bekerja sebagai karyawan, sehingga mereka lebih memilih untuk datang langsung ke bidan pada saat terjadi keluhan saja.

“Kami berharap bisa lebih baik dalam melayani masyarakat, dapat memberikan edukasi dan manfaat yang lebih, semoga yang belum hadir bisa datang secara rutin kedepannya,” tutupnya.

(Ndi/red)