JAKARTA, LINTAS24NEWS.com – Dalam Sidang Kabinet Paripurna, Presiden Republik Indonesia Ir. Jokowi Dodo menyinggung mengenai penundaan pemilu 2024. Ia mengingatkan kepada seluruh kabinetnya agar fokus pada pekerjaan dalam menangani segala kesulitan-kesulitan yang dihadapi.
“Jangan sampai ada yang menyuarakan lagi mengenai urusan penundaan, urusan perpanjangan, ndak!” Kata Jokowi Dalam Sidang Kabinet Paripurna, Selasa, 5 April 2022.
Dalam sidang kabinet tersebut, Jokowi juga mengingatkan lebih baik fokus pada kebijakan yang harus sensitif terhadap kesulitan-kesulitan rakyat ketimbang soal penundaan pemilu.
“Kepada semua Menteri dan Kepala Lembaga, agar kebijakan yang diambil itu tepat. Sikap-sikap, kebijakan-kebijakan, pernyataan-pernyataan kita harus memiliki sense of crisis. Harus sensitif terhadap kesulitan-kesulitan rakyat. Jangan sampai seperti biasanya dan tidak dianggap oleh masyarakat nggak melakukan apa-apa. Tidak ada statement, tidak ada komunikasi,” kata Jokowi.
Baca juga: Menkominfo Imbau Penerima dan Penyelenggara Vaksinasi Lindungi Data Pribadi
Baca juga: Hari Santri Nasional, Doktor Qustulani: Jangan Ada Pemikiran Dikotomi Pemerintah Atas Pesantren
Ditambah saat ini menjelang perayaan Idul Fitri, dan mudik lebaran. Jokowi juga menekankan kepada seluruh jajarannya untuk betul-betul mempersiapkannya.
“Hati-hati arus mudik. Ini bisa diluar perkiraan kita. Sebab itu, semua, Kapolri dibantu TNI, Menteri Perhubungan, dikoordinasi Pak Menko, betul-betul menyiapkan ini. Jangan sampai keliru mempersiapkan jalur mudik yang baik. Minimalisir kemacetan dan penumpukan arus mudik maupun arus balik nantinya,” ungkap Jokowi.
Baca juga: Sinergi Lintas Nasional-Global, Program DLA Dukung Pengembangan Ekosistem Digital Indonesia
Selain itu, Jokowi juga meminta agar mempercepat penyaluran bantuan sosial sebelum lebaran tiba.
“Berkaitan dengan bantuan sosial, saya harapkan, baik PKH maupun lain-lain, plus kemarin, BLT minyak goreng, bisa disalurkan secepat-cepatnya, sebelum Lebaran tiba,” Kata Jokowi. (Red)