LINTAS24NEWS.com – Pengurus Komite Olahraga Tangerang Indonesia (KONI) Kabupaten Tangerang menilai panitia Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Banten lalai dalam rekapitulasi hasil perolehan medali.
Hasil perolehan tersebut diprotes karena ada selisih sebanyak 50 medali emas, dimana kendala selisih medali yang diperoleh setiap harinya dari data Tim Pemantau di lapangan dengan data yang tertera di situs Porprov.
“Bahkan selisih perolehan medali yang kami raih dengan data yang tertera di situs sempat mencapai angka 50 medali emas setelah sebelumnya fluktuatif di angka 20 sampai 30 medali emas,” ungkap Ketua Kontingen Kabupaten Tangerang Taufik Emil, Minggu (27/11/2022).
Dalam penjelasaannya pada hari pertama pelaksanaan sangat mudah untuk mengakses daftar perolehan medali hingga data atlet medali emas, perak, dan perunggu, namun sampai hari ketiga mulai kesulitan mengakses data hingga hari ini.
Taufik Emil menyampaikan kondisi ini membuat psikologi atlet Kabupaten Tangerang dan kota lain di Banten terganggu dalam mewujudkan target raihan medali emas, mereka menilai panitia tidak transparan dalam menginformasikan hasil perolehan medali pada ajang tersebut.
“Pihak panitia memberi jawaban selisih tersebut terjadi karena keterlambatan Technical Delegate cabang olahraga dalam menginformasikan kepada pihak panitia, tetapi ada indikasi ketidaksesuaian data, dimana ada beberapa cabor yang mengalami penundaan data perolehan medali walau pertandingan yang digelar sudah berakhir,” tutur Taufik Emil.
Lanjutnya mengatakan, bahkan ada indikasi beberapa cabor diutamakan perolehan medali yang diinput dalam klasemen di situs resmi Porprov adalah raihan atlet wilayah tertentu, sehingga data tersaji adalah untuk keunggulan kontingen wilayah tersebut.
KONI Kabupaten Tangerang sudah melakukan komunikasi intens, namun tidak ada data yang bisa menjawab perbedaan selisih tersebut, sehingga pihak KONI Kabupaten Tangerang menyimpulkan panitia tidak siap mengolah data perolehan medali terupdate dan ketertinggalan transparansi panitia dalam perolehan medali Porprov VI.
(Ndi/red)