KAI melakukan pemeriksaan kesehatan dan pelatihan bagi 600 petugas LRT Jabodebek untuk memastikan kesiapan mereka dalam melayani masyarakat selama Angkutan Nataru 2025/2026. Ini termasuk uji kebugaran, pemeriksaan NAPZA, dan pelatihan P3K

Bekasi, 26 November 2025 – Untuk memastikan keselamatan dan kenyamanan pengguna selama masa Angkutan Natal dan Tahun Baru 2025/2026 (Nataru 2025/2026), KAI melaksanakan serangkaian pemeriksaan kesehatan dan pelatihan bagi petugas LRT Jabodebek. Hal ini dilakukan untuk memastikan kesiapan fisik, kesehatan, serta kompetensi petugas yang akan bertugas.

KAI melaksanakan uji kebugaran bagi petugas LRT Jabodebek melalui metode Harvard Step Test dan pemeriksaan NAPZA yang diikuti 600 petugas dari lintas unit mulai dari operasi, sarana, prasarana, dan unit pendukung. Pemeriksaan ini dilakukan untuk memastikan seluruh petugas berada dalam kondisi sehat dan bugar.

Baca juga:  ANTAM Catat Kinerja Moncer Semester I 2025, Hilirisasi dan Operasional Berkelanjutan Jadi Kunci

Selain pemeriksaan kesehatan, KAI juga menyelenggarakan pelatihan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan (P3K) bagi Train Attendant, Pengawas Stasiun, petugas Operation Control Centre (OCC), dan unit layanan lainnya. Pelatihan ini diharapkan memperkuat pemahaman petugas mengenai prosedur dasar penanganan keadaan darurat, termasuk penggunaan peralatan keselamatan dan langkah awal dalam memberikan pertolongan.

Executive Vice President LRT Jabodebek, Mochamad Purnomosidi, menyampaikan bahwa kesiapan petugas LRT Jabodebek menjadi bagian penting dalam penyelenggaraan layanan. “Pemeriksaan dan pelatihan ini kami laksanakan untuk memastikan petugas berada pada kondisi terbaik saat melayani masyarakat. Dengan kesiapan fisik dan kompetensi yang terjaga, kami berharap pengalaman perjalanan selama masa Nataru dapat berjalan dengan aman dan nyaman,” jelas Purnomosidi.

Baca juga:  Pesta Rakyat Meriahkan Malam Puncak HUT ke-80 RI di Kampung Binong

KAI akan terus meningkatkan standar keselamatan dan pelayanan melalui penguatan kompetensi, pengawasan integritas, serta kesiapan fisik petugas. Seluruh langkah ini ditujukan untuk memastikan pengguna mendapatkan perjalanan yang aman, nyaman, dan dapat diandalkan sepanjang masa Nataru 2025/2026.

Artikel ini juga tayang di vritimes