Jakarta, Lintas24News.com – Kantor Imigrasi Kelas I Non TPI Jakarta Pusat memberikan edukasi dan sosialisasi seputar keimigrasian dan paspor kepada siswa sekolah pada peringatan Hari Anak Nasional yang jatuh pada 24 Juli 2025.
Kali ini, kegiatan bertajuk “Kanim Jakpus Goes To School” ini diberikan kepada 9 siswa SMA Negeri 24 Jakarta Pusat sebagai bentuk nyata kepedulian terhadap pendidikan keimigrasian bagi generasi muda. Mengusung semangat tema nasional “Anak Terlindungi, Indonesia Maju,” kegiatan sosialisasi ini bertujuan mengenalkan dunia keimigrasian kepada pelajar sejak usia dini.
Dalam paparannya,
“Melalui kegiatan ini, kami ingin membuka wawasan adik-adik semua tentang apa itu keimigrasian, apa itu paspor, dan bagaimana proses perjalanan ke luar negeri dilakukan dengan benar dan sah. Ini bukan hanya soal administrasi, tapi juga tentang cinta tanah air, kepatuhan hukum, dan kesiapan menghadapi era digital,” ujar Bismo.
Kegiatan Goes To School ini juga merupakan bagian dari transformasi pelayanan publik yang lebih humanis, informatif, dan menjangkau semua lapisan masyarakat. Kantor Imigrasi Jakarta Pusat berkomitmen hadir tidak hanya di kantor, tetapi juga langsung ke sekolah dan ruang-ruang belajar, menjadikan institusi keimigrasian sebagai bagian dari proses tumbuh kembang anak.
“Kami ingin menjadi sahabat belajar bagi anak-anak, mengenalkan keimigrasian dengan cara yang menyenangkan. Harapannya, setelah kegiatan ini selesai, para siswa tidak hanya tahu cara membuat paspor, tapi juga memahami mengapa dokumen ini penting dan bagaimana menjadi WNI yang baik di dalam dan luar negeri,” tambahnya.
Dengan adanya program ini, Kanim Jakpus berharap bisa menjadi inspirasi dan pelopor kegiatan edukatif keimigrasian lainnya di berbagai wilayah Indonesia, sekaligus berkontribusi dalam mewujudkan generasi muda yang sadar hukum, cinta tanah air, dan siap menjadi warga dunia.
Humariah, pelajar kelas 2 mengaku sangat antusias dengan dunia kemigrasian yang baru ia kenal. “Tadinya saya cuma tahu paspor, tapi dengan adanya acara ini saya lebih memahami detail apa itu paspor, manfaat dan bagaimana cara menjaganya,” kata Humariah.
Dia mengaku ingin melanjutkan sekolah ke Eropa ini sangat terbantu dengan progran Imigrasi Jakarta Pusat Go To School ini. “Saya bisa buat persiapan membuat dokumen keimigrasian dari jauh hari,” ucapnya. (*)